Jadwal Ronda Bulan Pebruari 2017

Share:

Artikel Dengan Kategori Masjid


Share:

Manfaat Ronda Siskamling

Menjaga keamanan paling efektif berawal dari lingkungan masyarakat kecil yaitu lingkup RT (Rukun Tetangga). Sudah merupakan kelaziman disetiap RT selalu diadakan penjagaan lingkungan melalui Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) dalam bentuk Ronda Malam.
Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) merupakan salah satu usaha dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban dalam masyarakat setempat. Dalam pelaksanaan kegiatan ataupun aktivitas Siskamling, dilakukan dengan ronda. Ronda adalah berjalan berkeliling (patroli) untuk menjaga keamanan di kampung / desa setempat baik dengan jalan kaki dan jika berada dikawasan dengan sekup RW (Rukun Warga) menggunakan kendaraan bermotor.
Dan dalam ronda biasanya terbagi menjadi beberapa kelompok untuk berpatroli menyebar di setiap lini perumahan warga yang termasuk dalam kampung / desa bersangkutan. Ada juga yang sambil mengambil jimpitan (berupa uang atau beras) yang disiapkan di dalam wadah kecil yang terletak di bagian depan setiap rumah.
Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan) merupakan upaya bersama dalam meningkatkan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat yang memberikan perlindungan dan pengamanan bagi masyarakat dengan mengutamakan upaya-upaya pencegahan dan menangkal bentuk-bentuk ancaman dan gangguan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).
Kesadaran masyarakat dalam berpartisipasi bidang keamanan dan ketertiban, merupakan potensi pengamanan swakarsa yang perlu dilestarikan dan ditingkatkan guna menumbuhn kembangkan sikap mental, kepekaan dan daya tanggap setiap warga masyarakat dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban disetiap dilingkungannya masing-masing.
Dengan siskamling inilah terjalin komunikasi antar warga dalam kelompok tersebut. Sehingga jika terjadi permasalahan dapat diselesaikan maupun dapat diusulkan dalam forum RT.

 


Siskamling juga merupakan salah satu model Polmas (Polisi Masyarakat) dalam memberikan risribusi komunikasi serta informasi secara external (dari dan bagi masyarakat) dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat di setiap waktu dan merupakan potensi pengamanan swakarsa yang berazaskan gotong royong, kerjasama, budaya paguyuban yang menjiwai dalam setiap kehidupan masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhan rasa aman. 
Siskamling juga merupakan bentuk-bentuk pam swakarsa, merupakan suatu kesatuan komponen yang saling bergantung dan berhubungan, saling mempengaruhi untuk mendapatkan hasil daya kemampuan untuk memenuhi kebutuhan rasa aman dan ketertiban masyarakat dalam upaya mendukung terwujudnya masyarakat madani yang adil, makmur dan beradap berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. 
Menumbuh kembangkan sikap mental serta meningkatkan kepekaan masyarakat dan daya tanggap setiap warga masyarakat, dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban lingkungannya masing-masing Tujuan utama menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat, serta rasa aman dilingkunganya masing-masing dan terwujudnya kesadaran warga masyarakat di lingkungannya dalam penanggulangan terhadap setiap kemungkinan timbulnya gangguan kamtibmas maupun bencana alam.
Share:

Daftar Regu Ronda, Saber Jimpitan

Share:

Kajian Rutin Surat Al Kahfi,19 Januari 2017


Di antara keutamaan surat Al-Kahfi adalah jika sepuluh ayat pertama itu dihafal. Bahkan dalam riwayat lainnya disebutkan bahwa yang dihafal adalah sepuluh ayat terakhir.
Apa keutamaannya? Dari Abu Darda’ radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
 مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ
“Siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari Dajjal.” (HR. Muslim no. 809)
Dalam riwayat lain disebutkan, “Dari akhir surat Al-Kahfi.” (HR. Muslim no. 809)
Dalam hadits di atas, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan bahwa siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama atau terakhir dari surat Al-Kahfi, maka ia terlindungi dari Dajjal. Imam Nawawi berkata, “Ada ulama yang mengatakan bahwa sebab mendapatkan keutamaan seperti itu adalah karena di awal surat Al-Kahfi terdapat hal-hal menakjubkan dan tanda kuasa Allah. Tentu saja siapa yang merenungkannya dengan benar, maka ia tidak akan terpengaruh dengan fitnah Dajjal. Begitu pula akhir surat Al-Kahfi, mulai dari ayat,
 أَفَحَسِبَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنْ يَتَّخِذُوا عِبَادِي مِنْ دُونِي أَوْلِيَاءَ إِنَّا أَعْتَدْنَا جَهَنَّمَ لِلْكَافِرِينَ نُزُلًا
“maka apakah orang-orang kafir menyangka bahwa mereka (dapat) mengambil hamba-hamba-Ku menjadi penolong selain Aku? Sesungguhnya Kami telah menyediakan neraka Jahannam tempat tinggal bagi orang-orang kafir.” (QS. Al-Kahfi: 102) (Syarh Shahih Muslim, 6: 84)
Isi surat Al-Kahfi adalah: Diturunkannya Al-Qur’an sebagai pembimbing pada jalan yang lurus. Menghibur Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam karena orang kafir yang belum beriman. Keajaiban dalam kisah Ashabul Kahfi. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam diperintahkan sabar menghadapi orang-orang fakir. Ancaman bagi orang kafir yang akan mendapatkan siksa dan bala’ (musibah). Janji pada orang beriman bahwa mereka akan mendapatkan balasan yang baik. Permisalan orang beriman dan orang kafir dalam menyikapi dunia. Permisalan dunia dengan hujan yang turun dari langit dan tanaman yang tumbuh. Dunia yang teranggap hanyalah ketaatan pada Allah saja. Penyebutan kejadian pada hari kiamat. Pembacaan kitab catatan amal. Manusia ditampakkan kebenaran. Iblis enggan sujud pada Adam. Keadaan orang kafir ketika masuk neraka. Orang yang membela kebatilan ketika berdebat dengan orang yang berpegang pada kebenaran. Cerita tentang umat sebelum kita yang hancur, supaya kita pun takut akan hal itu. Kisah Nabi Musa dan Khidr. Kisah Dzulqarnain. Bangunan yang menghalangi Ya’juj dan Ma’juj. Rahmat yang akan datang pada hari kiamat. Sia-sianya amalan orang kafir. Balasan bagi orang beriman dan yang berbuat baik. Ilmu Allah tak mungkin habis untuk dicatat. Perintah untuk ikhlas dalam beribadah dan perintah untuk mengikuti tuntunan Rasul (ittiba’ Rasul) lewat amalan shalih. (Kunuz Riyadh Ash-Shalihin, 13: 117) Sumber : https://rumaysho.com/12247-keutamaan-menghafal-sepuluh-ayat-surat-al-kahfi.html




Share:

Footer Link

Pengumuman

  1. Tamu yang menginap 1x24 jam harus lapor RT.
  2. Dilarang Parkir Mobil di Jalan Perumahan
  3. Segala Jenis Truk dilarang Memasuki Jalan Perumahan

info ronda

Pelaksanaan Ronda lingkungan dimulai pukul 22.00 WIB s.d. Menyesuaikan Kondisi

Recent Posts

POSTINGAN TERBARU

Recent Posts Widget