Kajian rutin Ahad Pagi (28/7) Masjid Al Mu'minun Perumahan Gayam Permai bersama Ustadz Ulil Albab. Pengasuh Pondok Pesantren Noto Ati Banjarnegara ini pada kajian Ahad ini bertemakan Kunci Sukses.
Kisah Raja Thalud yang memimpin perang dengan menguji tentara di medan perangTibalah di medan perang dan berhadapan dengan pasukan musuh. Banyak dari rombongan Thalut ketakutan karena melihat lawan mereka yang bertubuh kuat juga besar dilengkapi peralatan perang lengkap.
Tentara musuh dipimpin oleh panglima bernama Jalut yang terkenal berani, terlatih, dan tidak pernah kalah dalam peperangan. Setiap orang yang bertarung dengannya pasti akan terbunuh.
Dikatakan bahwa rombongan yang Jalut bawa pada kala itu sebanyak 8.000 orang, sementara pasukan Raja Thalut hanya 300 orang, di antaranya Nabi Daud AS.
Timbul rasa takut dan kecil hati di kubu Thalut. Sebagian golongan kecil yang setia pada Thalut tak gentar menghadapi Jalut dan tentaranya.Sebab mereka berbekal tawakal dan iman kepada Allah SWT.
Mereka bersedia mati untuk berjuang dan merampas kembali rumah serta tanah mereka.
Kelompok yang setia menyemangati kawan-kawannya itu, lalu berdoa kepada Allah SWT sebagaimana yang tercantum dalam Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 250:
Ketika mereka maju melawan Jalut dan bala tentaranya, mereka berdoa, "Ya Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir
Robbanaa afrigh ‘alainaa shobron wa tsabbit aqdaamanaa wanshurnaa ‘alal qoumil kaafiriin
Wahai Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran atas diri kami, dan teguhkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir.
No comments:
Post a Comment