Kondisi Geografis dan Admistrasi Wilayah Kab.Banjarnegara


Kabupaten Banjarnegara terletak antara 70 12’ – 70 31’ Lintang Selatan dan 1090 29’ – 1090 45’50” Bujur Timur. Berada pada jalur pegunungan di bagian tengah Provinsi Jawa Tengah sebelah barat yang membujur dari arah barat ke timur. 

Batas wilayah administrasi Kabupaten Banjarnegara adalah sebagai berikut : 
• Sebelah Utara : Kab. Pekalongan dan Kab. Batang 
• Sebelah Timur : Kab. Wonosobo 
• Sebelah Selatan : Kab. Kebumen 
• Sebelah Barat : Kab. Purbalingga dan Kab. Banyumas 

Luas Wilayah Kabupaten Banjarnegara adalah 106.970,997 ha atau 3,10% dari luas seluruh Wilayah Provinsi Jawa Tengah, terdiri dari 20 kecamatan, 266 desa dan 12 kelurahan, serta terbagi dalam 953 dusun, 1.312 Rukun Warga (RW) dan 5.150 Rukun Tetangga (RT).

Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Banjarnegara, adalah sebagai berikut:

Kode
Kemendagri
KecamatanJumlah
Kelurahan
Jumlah
Desa
StatusDaftar
Desa/Kelurahan
33.04.09Banjarmangu17Desa
33.04.06Banjarnegara94Desa
Kelurahan
33.04.16Batur8Desa
33.04.05Bawang18Desa
33.04.18Kalibening16Desa
33.04.13Karangkobar13Desa
33.04.08Madukara218Desa
Kelurahan
33.04.03Mandiraja16Desa
33.04.20Pagedongan9Desa
33.04.14Pagentan16Desa
33.04.19Pandanarum8Desa
33.04.15Pejawaran17Desa
33.04.12Punggelan17Desa
33.04.04Purwanegara13Desa
33.04.02Purworejo Klampok8Desa
33.04.11Rakit11Desa
33.04.07Sigaluh114Desa
Kelurahan
33.04.01Susukan15Desa
33.04.10Wanadadi11Desa
33.04.17Wanayasa17Desa
TOTAL12266

Referensi: wikipedia,26/12/2021



Bentang Alam dan Topografi 
Berdasarkan bentuk tata alam dan penyebaran geografis, wilayah ini dapat dibagi menjadi 3 bagian, yaitu : 
  1. Bagian Utara merupakan daerah pegunungan dengan relief bergelombang dan curam, bagian ini meliputi kecamatan, yaitu: Kalibening, Pandanarum, Wanayasa, Karangkobar, Pagentan, Pejawaran, Batur, Madukara dan Banjarmangu. 
  2. Bagian Tengah merupakan daerah yang relatif datar, merupakan lembah sungai Serayu yang subur, bagian wilayah ini meliputi kecamatan: Banjarnegara (sebagian), Madukara, Bawang, Purwanegara, Mandiraja, Purwareja Klampok, sebagian Kecamatan Susukan, Rakit, Wanadadi dan Banjarmangu. 
  3. Bagian Selatan merupakan daerah pegunungan yang berelief curam, bagian ini meliputi kecamatan: Sigaluh, sebagian Kecamatan Banjarnegara, Pagedongan, Bawang, Mandiraja dan sebagian Kecamatan Susukan.

PROFIL DEMOGRAFI 

Jumlah dan Kepadatan 
Penduduk Penduduk akhir tahun 2011 sebanyak 938.768 jiwa, terdiri dari 469.634 laki-Iaki dan 469.134 perempuan, yang berarti mengalami kenaikan sebesar 6.080 jiwa atau sebesar 0,65 persen dari jumlah penduduk akhir tahun 2010 sebanyak 932.688 jiwa. Kepadatan penduduk akhir tahun 2011 sebesar 878 jiwa per km2. 
Seiring bertambahnya jumlah penduduk, terjadi pula peningkatan jumlah rumah tangga yang diakibatkan oleh perubahan status perkawinan penduduk. Jika pada akhir tahun 2010 jumlah rumah tangga yang ada tercatat 245.242 rumah tangga dan akhir tahun 2011 menjadi 246.692 rumah tangga, dengan kata lain terjadi kenaikan jumlah rumah tangga sebanyak 1.450 rumah tangga atau sebesar 0,59 persen. Kecamatan Banjarnegara, 
Purworejo Klampok dan Rakit adalah kecamatan dengan tingkat kepadatan penduduk tertinggi, masing-masing dengan jumlah kepadatan 2.344 jiwa per km2, 2.222 jiwa per km2 dan 1.603 jiwa per km2 . Sedangkan kecamatan yang tingkat kepadatan penduduknya rendah adalah Kecamatan Pandanarum dan Kecamatan Pagedongan, yakni sebesar 381 per km2 dan 460 per km2 .
Kepadatan rumah tangga menurut kecamatan, tertinggi adalah Kecamatan Banjarnegara, Purworejo Klampok dan Rakit dengan kepadatan sebesar 570 rumah tangga per km2 , 531 rumah tangga per km2 dan 457 rumah tangga per km2. Adapun kecamatan dengan kepadatan rumah tangga terendah adalah Kecamatan Pandanarum sebesar 110 rumah tangga per km2 dan Pagedongan sebesar 110 rumah tangga per km2 .

Laju Pertumbuhan 
Penduduk Penduduk di Kabupaten Banjarnegara selama 5 (lima) tahun terakhir (2007 – 2011) mengalami peningkatan jumlah penduduk dari 910.513 jiwa di tahun 2007 menjadi 938.768 jiwa di tahun 2011.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) 
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan indikator perekonomian yang penting. Dari PDRB dapat diperoleh informasi antara lain produktivitas daerah (nilai tambah), pendapatan perkapita, struktur perekonomian, dan pertumbuhan ekonomi . Perkembangan yang mendukung pertumbuhan perkonomian adalah dari sektor Jasa serta sektor Pengangkutan dan Komunikasi. Kedua sektor ini memang bukan merupakan sektor yang dominan dalam perekonomian Kabupaten Banjarnegara, akan tetapi tingginya perkembangan sektor ini terakumulasi dengan petumbuhan dari sektor lainnya sehingga menambah besar tingkat pertumbuhan dari PDRB Kabupaten Banjarnegara.

Share:

No comments:

Post a Comment

Footer Link

Pengumuman

  1. Tamu yang menginap 1x24 jam harus lapor RT.
  2. Dilarang Parkir Mobil di Jalan Perumahan
  3. Segala Jenis Truk dilarang Memasuki Jalan Perumahan

info ronda

Pelaksanaan Ronda lingkungan dimulai pukul 22.00 WIB s.d. Menyesuaikan Kondisi

Recent Posts

POSTINGAN TERBARU

Recent Posts Widget