Subuh Berjama'ah

 

Subuh berjama'ah  dilanjutkan dengan Rutin Ahad Pagi.

Ustadz : Retno Ahmad Pujiono, LC

Share:

Cahaya Hidayah dalam QS An-Nisa: Panduan Hidup yang Sempurna

Kajian Rutin Ahd Pagi
Ustadz Ulil Albab Al Hafidz
Pengasuh Pondok Pesantren Noto Ati

Melalui Al Qur'an Surat An Nisa, Allah SWT membahas berbagai sisi mengenai aspek yang berhubungan dengan perempuan. Hal tersebut tentang hukum-hukum pernikahan, warisan, hak dan kewajiban dalam keluarga, perlindungan terhadap hak-hak perempuan dan asih banyak kandungannya. 
Adahal yang mebahas tentang kadungan ayat yang berhubungan dengan berbagai hukum sosial dan etika yang berlaku dalam masyarakat.
Masyarakat Muslim pada saat sebelum Nabi Muhammad diangkat menjadi Rasul dan turunnya QS An Nisa, perempuan berada di titik terendah. Namun berbeda ketika banyak ayat yang turun membicarakan betapa mulianya dan terhormatnya seorang perempuan. Hingga surat An-Nisa' ini menjadi ayat yang turun sebagai penyempurna ayat-ayat sebelumnya mengenai kemuliaan seorang perempuan. 
Al Qur'an telah memberikan batasan yang jelas dalam hal ini sebagaimana terdapat dalam surat An-Nisa'. Terutama dalam hal kepemimpinan, kehidupan dalam keluarga, serta masyarakat. 

Cahaya Hidayah untuk Perempuan 
Pada Qur'an Surah An-Nisa Alloh SWT menjelaskan tentang pembahasan kedudukan perempuan. Sebelum Islam datang, perempuan seringkali diperlakukan tidak adil. Namun, Islam memberikan hak-hak yang sama kepada perempuan dan laki-laki, seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, bekerja, dan memiliki harta. 

Beberapa poin penting tentang kedudukan perempuan dalam An-Nisa: 
  • Hak Waris: Islam memberikan hak waris kepada perempuan, meskipun jumlahnya berbeda dengan laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan memiliki hak atas harta kekayaan keluarga. 
  • Pernikahan: Islam mengatur pernikahan dengan sangat detail, termasuk syarat-syarat sahnya pernikahan, hak dan kewajiban suami istri, serta tata cara perceraian. 
  • Perlindungan terhadap Perempuan: Islam memberikan perlindungan terhadap perempuan dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi. 
  • Hidup yang Harmonis dan Bahagia Dengan memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran dalam Surah An-Nisa, kita dapat membangun kehidupan yang harmonis dan bahagia. 

Surah ini mengajarkan kita untuk: 
  • Berbuat baik kepada orang tua: Orang tua memiliki hak yang besar atas anak-anaknya. Kita harus berbakti kepada mereka dan menghormati mereka. 
  • Menjaga silaturahmi: Silaturahmi merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Dengan menjaga silaturahmi, kita akan mendapatkan banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat. 
  • Bersikap adil: Keadilan adalah salah satu sifat yang paling utama dalam Islam. Kita harus selalu berusaha untuk berlaku adil dalam segala hal. Sabar dan tawakkal: Ketika menghadapi kesulitan, kita harus bersabar dan tawakkal kepada Allah. Dengan bersabar, kita akan mendapatkan pahala yang besar. 

Qur'an  Surah An-Nisa merupakan sumber inspirasi dan panduan hidup yang sangat berharga bagi umat manusia. Ajaran-ajaran dalam surah ini dapat membantu kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan membangun masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. 

Share:

Undangan Subuh Berjama'ah

 


Kajian Ba'da Sholat Subuh berjama'ah bersama Ustadz Ulil Albab Al Hafidz dari Pondok Pesantren Noto Ati Banjarnegara.

Share:

Penyesalan di Kubur


Kajian Rutin Ahad Pagi 
Ustadz : Alfian Nur Mustofa Kamil 
Waktu : Ahad, 8 Des 2024 
Tempat : Masjid Al Mu'minun Perumahan Gayam Permai 

"Infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami anugerahkan kepadamu sebelum kematian datang kepada salah seorang di antaramu. Dia lalu berkata (sambil menyesal), “Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda (kematian)-ku sedikit waktu lagi, aku akan dapat bersedekah dan aku akan termasuk orang-orang saleh.”(QS Al Munafiqun:10).

Ayat ini menghimbau orang-orang beriman untuk memfungsikan harta dengan benar. Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu untuk kepentingan duafa, fasilitas umum, dan fasilitas sosial sebelum kematian datang kepada salah seorang di antara kamu sehingga kamu tak sempat berinfak; lalu dia berkata setelah kematian terjadi, menyesalinya, 
“Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda kematianku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dengan hartaku ini dan aku dengan demikian akan termasuk orang-orang yang saleh, karena menjadi dermawan.
Namun penyesalan di alam kubur setelah kematian tidak ada artinya karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala tidak akan memberikan kesempatan untuk keduakalinya bagi umatnya hidup di dunia. Kenikmatan hidup di dunia, sangatlah jarang umat manusia menjadikan kematian sebagai pengingat. Dan ketika ajal menjemput, mereka akan mengalami penyesalan. 
Orang-orang yang sudah mati terkurung dalam kuburnya menyesali apa yang telah mereka perbuat secara berlebihan. Sedangkan orang-orang yang masih hidup saling bertarung memperebutkan apa yang disesali oleh penghuni kubur. Sungguh mereka (orang yang sudah mati) tidak akan kembali mengulang (seperti) mereka (orang yang masih hidup). Dan (sayangnya) mereka (orang yang masih hidup) tidak mengambil pelajaran dari mereka (orang yang sudah mati).” 
Mereka-mereka yang menyesali setelah ajal menjemput, adalah mereka-mereka yang semasa hidupkanya tidak melaksanakan amal kebaikan sebagaimana yang diperintahkan Allah Subhanahu Wa Ta’la dan mengerjakan amalan sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah shalallahu allaihi wassalam. Hingga setelah ajal menjemput baru penyesalan yang dapat. 
Agar tidak menyesal kelak setelah ajal menjemput, ingatlah akan tiga perkara. Sebagaimana sabda Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam dalah hadist riwatat Muslim yang artinya, ‘Jika seseorang meninggal dunia, amalnya terputus kecuali dari tiga perkara, sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak soleh yang berdoa kepadanya’,”

Share:

Kajian Rutin Ahad Pagi

 


Undngan Subuh Berjama'ah dilanjutkan dengan Kajian Rutin Ahad Padi. 8 Desember 2024 Masjid Al Mu'minun Perumahan Gayam Permai.

Bersama Ustadz Alfian Nur Mustofa Kamil

Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat). (QS: Al Isro',78)

Share:

Footer Link

Pengumuman

  1. Tamu yang menginap 1x24 jam harus lapor RT.
  2. Dilarang Parkir Mobil di Jalan Perumahan
  3. Segala Jenis Truk dilarang Memasuki Jalan Perumahan

info ronda

Pelaksanaan Ronda lingkungan dimulai pukul 22.00 WIB s.d. Menyesuaikan Kondisi

Recent Posts

POSTINGAN TERBARU

Recent Posts Widget