Undangan Subuh Berjama'ah, 17 September 2023

 


Share:

Keistimewaan surah Al-Fatihah

 


Al-Fatihah artinya pembuka. Surah Al-Fatihah disebut demikian karena surah inilah yang membuka Al-Quran Al-Karim. Ada pula yang mengatakan bahwa surah inilah yang turun pertama kali secara utuh. Lihat bahasan Syaikh Ibnu’ Utsaimin dalam Tafsir Al-Qur’an Al-Karim Juz ‘Amma, hlm. 7.

Keistimewaan surah Al-Fatihah 
Para ulama menyebut surah ini berisi makna Alquran secara keseluruhan, di dalamnya ada kandungan tauhid, hukum, jaza’ (balasan), jalan hidup bani Adam, dan selainnya. Itulah kenapa surah ini disebut dengan Ummul Quran (induknya Alquran). Karena tempat kembali sesuatu disebut Umm (induk). Surah ini merupakan rukun shalat karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sampai menyatakan bahwa tidak ada shalat bagi yang tidak membaca Al-Fatihah. 
Padahal shalat merupakan rukun Islam yang paling utama. Surah ini disebut pula dengan Ruqyah, artinya jika surah ini dibacakan pada orang sakit akan sembuh dengan izin Allah sebagaimana hal ini terdapat dalam kisah para sahabat yang meruqyah seorang tokoh ketika mereka mampir, mereka menggunakan surah Al-Fatihah sebagai bacaan ruqyah. 
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila melihat hal yang ia sukai, beliau mengucapkan ‘ALHAMDULILLAHILLADZI BI NI’MATIHI TATIMMUSH SHOOLIHAAT’ (artinya: segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna). Lalu apabila mendapati hal yang ia tidak suka, beliau mengucapkan ‘ALHAMDU LILLAHI ‘ALA KULLI HAAL’ (artinya: segala puji bagi Allah untuk segala keadaan).’” (HR. Ibnu Majah, no. 3803. 
Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan). Disebut dahulu “Allah” lalu “Rabbul ‘aalamin” menunjukkan bahwa sifat uluhiyah didahulukan dari sifat rububiyyah. Hal ini menunjukkan dua hal: 
(1) Allah adalah nama khusus bagi Allah, lalu nama lain adalah turunan dari nama Allah ini, 
(2) para rasul itu diutus untuk meluruskan tauhid uluhiyah yang telah menyimpang. Sifat rububiyyah Allah itu mencakup seluruh ‘aalam.
Share:

Manfaat Pohon Kurma dari Akar sampai Daun

Sumber Gambar https://cairofood.id/

Disadur dari https://cairofood.id/, berikut manfaat Pohon Kurma dari akar samapai daunnya. Pohon kurma dikenal sebagai tanaman yang dapat tumbuh dengan baik di suhu tinggi dengan kelembaban yang rendah. Buah kurma sendiri biasanya akan dipanen ketika musim gugur atau awal musim dingin, yaitu sekitar bulan September hingga awal November, tergantung pada tingkat kematangan yang dibutuhkan. Pohon kurma juga dikenal akan menyerap banyak air untuk perkembangannya. Berbeda dengan pohon lainnya, pohon kurma memiliki kelamin layaknya hewan. Sehingga jika ingin mengembang biakkan pohon kurma, kita harus memiliki sepasang pohon kurma jantan dan betina. Meskipun begitu, pohon kurma memiliki banyak sekali manfaat. Tidak hanya buah dan kulit buahnya yang kaya akan nutrisi, namun akar hingga dahan pohon kurma bisa bermanfaat untuk kehidupan manusia.

Beberapa orang menamai pohon kurma sebagai pohon kehidupan, karena nyatanya seluruh bagian dari pohon kurma memang berguna. Seperti halnya binatang dan manusia, tercatat jika pohon kurma memiliki jenis kelaminnya tersendiri, dan hanya bisa berkembang biak jika serbuk sari pohon jantan dan betina bertemu. Dari berbagai fakta tentang pohon kurma, berikut ini adalah 6 bagian pohon kurma yang bermanfaat bagi manusia:

Daun 
Beberapa negara, terutama wilayah Afrika Utara, masih memakai daun kurma sebagai bahan baku untuk membuat teratak atau gazebo. Sama halnya seperti kayu kurma, pelepah daun kurma juga bisa digunakan untuk membuat berbagai kerajinan. Beberapa pelepah kurma bisa mengeluarkan aroma yang khas, dan hal ini tidak terlalu sering terjadi.Sementara itu, tangkai daun kurma yang telah kering bisa disulap menjadi tongkat jalan, sapu, bahkan bahan bakar. 

Daun kurma yang telah dewasa juga bisa dipakai untuk membuat tikar, layar, kipas, dan keranjang. Umat kristiani juga memakai daun kurma untuk upacara Palm Sunday, yang diyakini sebagai hari pertama dari Minggu Suci untuk umat kristiani. Sesuai dengan namanya, upacara peringatan ini jatuh pada hari Minggu sebelum paskah. Sebenarnya secara keseluruhan, Palm Sunday juga dikenal sebagai Branch Sunday, karena tidak semua negara memiliki daun kurma. Sebagai gantinya, negara-negara lain akan memakai daun lainnya, yang lebih umum di lokasi mereka berasal, sebagai properti perayaan Branch Sunday. 
Umat Yahudi akan memanfaatkan daun kurma untuk perayaan Sukkot, yaitu perayaan yang dilakukan selama seminggu untuk mensyukuri hasil panen yang telah didapat. Perayaan ini diketahui akan diselenggarakan pada bulan purnama di musim gugur, yaitu sekitar bulan September dan Oktober. Atau lebih tepatnya, perayaan ini dimulai pada tanggal 15 Tisyri di kalender Yahudi. Perayaan ini sendiri adalah salah satu dari 3 hari raya yang mengharuskan umat Yahudi berziarah ke Bait Allah selain Shavuot dan Peshak. 

Dahan 
Kayu yang berasal dari dahan pohon kurma banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku konstruksi. Banyak jembatan, teratak atau gazebo, dan saluran irigasi yang terbuat dari dahan pohon kurma. Selain itu, kayu dari pohon kurma juga banyak dipakai sebagai bahan baku kerajinan, seperti halnya gelang, keranjang, dan tasbih. Kayu yang dihasilkan oleh dahan pohon kurma ini tergolong ringan, bahkan lebih ringan dari kayu pohon kelapa. Tetapi kayu pohon kurma sendiri tidak tahan lama. Sehingga jika akan diolah menjadi bahan bangunan atau kerajinan, butuh beberapa teknik khusus untuk memperkuat ketahanan produk yang akan dihasilkan. 
Kayu pohon kurma juga banyak digunakan untuk membuat kapal layar bernama dhow. Tidak hanya digunakan di Jazirah Arab, kapal ini juga banyak dipakai di wilayah India dan Afrika tempo hari. Hingga saat ini, dhow tetap dibuat sebagai sarana pariwisata dan mempertahankan kebudayaan kuno bangsa Arab. Untuk fungsi terakhir yang paling sederhana, kayu dari pohon kurma juga digunakan sebagai kayu bakar oleh orang-orang Arab, khususnya para Arab Badui yang tinggal di kawasan pegunungan dan tempat-tempat yang jauh dari perkotaan. 

Serbuk Sari Jika buah kurma muda bermanfaat untuk kesuburan organ reproduksi wanita, serbuk sari dari bunga kurma jantan bermanfaat untuk kesuburan organ reproduksi pria dan wanita tanpa terkecuali. Serbuk sari kurma jantan juga bersifat anti oksidan, dan bisa menurunkan kadar toksin pada daerah genital manusia. Selain itu, diketahui jika serbuk sari bunga kurma jantan mengandung banyak hormon, mineral, enzim, asam amino, serta vitamin yang diperlukan untuk tubuh, khususnya vitamin B kompleks. Sehingga tidak jarang serbuk sari kurma jantan dipakai untuk meningkatkan stamina pada hewan dan manusia. 
Tidak hanya sebagai energy booster, dengan banyaknya vitamin yang terkandung, serbuk sari kurma juga secara tidak langsung akan memelihara kesehatan hewan dan manusia. Namun ada baiknya untuk berhati-hati dalam penggunaan serbuk sari kurma jantan ini. Karena beberapa orang bisa mengalami alergi serbuk bunga, termasuk serbuk sari kurma jantan ini. 
Efek dari alergi serbuk bunga ini bisa mencakup gatal hingga adanya pembengkakan pada tenggorokan, yang berakhir pada sesak napas. Selain itu, ada baiknya para wanita untuk berhati-hati dalam menggunakan serbuk sari dari bunga kurma jantan. Karena jika digunakan dalam dosis yang kurang tepat, maka hormon androgen juga akan ikut naik bersamaan dengan melonjaknya hormon estrogen. Hormon androgen pada wanita bisa membuat sel telur tertahan di ovarium dan menimbulkan berbagai masalah, seperti haid yang tidak teratur, yang kemudian mengarah kepada PCOS. Bukan kehamilan yang akan didapatkan jika seorang wanita kelebihan hormon androgen, namun berbagai masalah dan obat-obatan yang harus dikonsumsi untuk mengembalikan siklus haid dan membuatnya kembali normal seperti sedia kala. 

Buah
Sudah bukan rahasia lagi jika buah kurma memiliki manfaat yang tidak bisa dihitung oleh jari. Kurma juga bisa diolah menjadi berbagai penganan manis seperti sirup, kue, dan cokelat. Di Pakistan, terdapat sirup buah kurma yang dibuat khusus untuk mencegah kebocoran pada tas kulit dan pipa. Buah kurma juga tergolong sebagai buah yang variatif, karena memiliki banyak jenis dengan karakter dan manfaatnya tersendiri. Namun dibalik keberagaman jenis dari buah kurma, secara umum, buah kurma, khususnya yang telah dikeringkan dengan cara menunda panen, merupakan buah yang sangat bergizi meskipun memiliki kalori tertinggi di antara buah lainnya. Dengan penampilannya yang kering, buah kurma tetap memiliki banyak serat di dalamnya. 
Buah kurma juga mengandung sedikit protein. Selain itu, buah kurma kaya akan berbagai vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh, seperti halnya vitamin K, kalsium, zat besi, vitamin B6, dan juga vitamin B9. Buah kurma juga memiliki kadar antioksidan yang tinggi, sehingga tergolong ampuh untuk memberantas radikal bebas di dalam tubuh. Dengan berbagai manfaat yang dimiliki buah kurma, tidak aneh jika buah ini sering digunakan untuk memulihkan, memelihara, serta meningkatkan kesehatan dan stamina. Diketahui jika buah kurma segar memiliki gula dan kalori yang lebih rendah, sehingga lebih bersahabat untuk yang sedang menjalani program diet. Meskipun memiliki kadar gula tinggi, namun dengan serat dan protein tidak larut yang cukup tinggi, buah kurma akan lebih mengenyangkan dan bisa menstabilkan kadar gula darah. Kadar gula pada kurma juga akan diolah menjadi energi dengan cepat. Untuk kurma muda, sejauh ini belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan jika buah yang renyah seperti apel itu baik untuk meningkatkan kesuburan. 
Namun kurma muda juga tetap memiliki segudang manfaat lainnya seperti kurma matang. Tingginya hormon oksitosin di dalam kurma bisa menghadirkan perasaan bahagia dan tenang, yang akan mendatangkan segudang manfaat untuk tubuh. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk memperbanyak produksi asi ketika menyusui. Kurma muda juga mengandung hormon botosin, yang berguna untuk menstimulasi otot polos pada dinding rahim. Hal ini lebih dimanfaatkan untuk mempermudah proses persalinan, serta memperlancar siklus haid pada wanita. 
Lancarnya siklus haid sendiri bisa diartikan jika produksi sel telur seorang wanita berlangsung secara teratur. Hal ini bisa mempermudah pasangan suami istri untuk menentukan masa subur dari istri tercinta. Karena saat pasangan suami istri berhubungan saat sang istri tercinta memasuki masa subur, maka kemungkinan hamil akan semakin besar. Masa subur kebanyakan wanita setidaknya adalah dua minggu setelah haid. Jika dihitung dari haid berikutnya, yaitu sekitar dua minggu sebelum haid kembali datang. Dalam kata lain, masa subur wanita akan terletak pada pertengahan siklus haidnya. 

Biji 
Tempo hari biji kurma akan dibuang atau dijadikan pakan ternak. Namun setelah penelitian lebih lanjut, dapat diketahui jika biji kurma kaya akan nutrisi yang baik untuk tubuh, seperti halnya protein, serat, lemak, karbohidrat, dan antioksidan jika sudah diolah menjadi minyak. Minyak biji kurma tidak hanya kaya akan antioksidan, namun juga kaya akan mineral, vitamin, dan berbagai asam lemak yang baik untuk tubuh. 
Selain untuk dikonsumsi, minyak biji kurma juga dimanfaatkan sebagai vitamin rambut alami, yang bisa memperkuat akar rambut dan membuat rambut lebih berkilau. Dengan bentuknya yang lonjong, ternyata biji kurma juga dimanfaatkan selayaknya biji kopi pada umumnya. Namun tidak seperti kebanyakan biji kopi yang asam untuk lambung, kopi kurma memiliki banyak khasiat di dalamnya. Kopi dari biji kurma diyakini bisa mengobati lemah syahwat, menambah stamina, menurunkan tekanan darah tinggi, kolesterol, dan juga asam urat. 
Selain untuk kepentingan konsumsi, minyak biji kurma banyak dipakai untuk kepentingan kosmetik dan sabun. Opsi terakhir dalam pemanfaatan biji kurma adalah untuk membuat kerajinan, seperti kalung, gelang, tirai, dan lain sebagainya.

Akar 
Pohon kurma memiliki akar tunggang yang unik. Bagian tengah akar kurma menghujam tanah secara lurus hingga kedalaman 7 meter. Pohon kurma juga membutuhkan banyak air, sehingga secara alamiah akar pohon kurma akan berusaha keras untuk mengikat banyak air. Dari indonesia untuk dunia Karakter pohon kurma ini bisa membantu untuk melestarikan lingkungan dan memelihara ketersediaan serta kualitas air di dalam tanah. Dengan menanam pohon kurma, yang sebenarnya bisa tumbuh di Indonesia dengan cukup mudah, diharapkan agar kemampuan tanah dalam menyerap dan menampung air tawar akan meningkat. 
 Akar pohon kurma juga bisa mencegah terjadinya intrusi air laut. Hal ini merupakan situasi di mana air laut merembes masuk ke dalam tanah, yang seharusnya berisikan air tawar. Hal ini biasanya terjadi karena manusia terus memompa air tawar yang berada di bawah tanah untuk keluar, sehingga tekanan air tanah, terutama di daerah pantai, akan mengecil dan memudahkan air laut untuk masuk. Selain berguna untuk kelestarian tanah dan ekosistem, akar pohon kurma, terutama bagian yang muncul di atas tanah, juga bisa dibuat menjadi berbagai macam kerajinan seperti gelang, tasbih, kalung, dan lain-lainnya. Dari sekian banyak manfaat yang dihasilkan oleh sebatang pohon kurma, setidaknya kita bisa belajar untuk lebih menghargai tumbuhan. Meskipun kegunaan tumbuhan lain tidaklah sehebat pohon kurma, tetapi setiap tumbuhan memiliki manfaatnya tersendiri, yang bahkan tidak bisa digantikan oleh tumbuhan jenis apapun.
Share:

Muslim: Ibarat Pohon Kurma


Kajian rutin Ahad Pagi 27 Agustus 2023 bersama Ustadz Retno Ahmad Pujiono, LC. Masjid Al Mu'minun Perumahan Gayam Permai. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam duduk berkumpul bersama sejumlah Sahabat, termasuk Abu Bakar dan Umar. Beliau bertanya, “Diantara jenis pohon, ada yang tidak pernah gugur daunnya, dan itu adalah perumpamaan seorang Muslim. Beritahu aku, pohon apakah itu?” Saat itu, Abdullah bin Umar juga hadir dan terpikir bahwa jawabannya adalah kurma. Namun, karena malu dan segan kepada para Sahabat senior yang juga hadir, sementara mereka tidak bisa menjawab, maka beliau pun hanya diam. Rasulullah kemudian bersabda, “Dia adalah pohon kurma.” (Riwayat Bukhari). 
Apakah karakter indah yang hendak diungkapkan oleh Rasulullah, dan secara metaforis beliau serupakan dengan pohon kurma? Bagi para Sahabat, juga bangsa Arab pada umumnya, sifat-sifat pohon kurma sangat jelas. Bagi kita di Indonesia, pohon kurma dapat dianalogikan dengan pohon kelapa dan palem. Syaikh Abdul Hayyi al-Laknawi menjelaskan hadits di atas, “Sebagaimana pohon kurma yang tidak pernah gugur daunnya meskipun musim berganti-ganti, demikian pula seorang Muslim tidak akan lenyap cahaya imannya dan tidak akan pernah gugur doa-doanya.” 
 Artinya, seorang Muslim senantiasa diterangi cahaya imannya dalam segala situasi dan kondisi. Ia tetap Muslim ketika kaya maupun miskin, sehat maupun sakit, muda maupun tua, sendirian maupun bersama orang banyak, sebagai pemimpin maupun rakyat, masih menjabat maupun sudah pensiun. Berubahnya zaman tidak menggoyahkan imannya, dan pergiliran nasib tidak mengguncang keyakinannya. 
Ia pun tidak pernah jemu berdoa kepada Allah, dalam segala situasi dan kondisi. Hatinya senantiasa dipenuhi keyakinan; bahwa Allah pasti mendengar doanya; bahwa Allah berkuasa untuk mengabulkannya, atau menggantinya dengan kebaikan lain, atau menyimpannya untuk dibalas di akhirat kelak. Kondisi sebaliknya terjadi pada orang munafik, kafir dan musyrik. 
Dalam surah al-Hajj: 11, Allah berfirman; 

 وَمِنَ النَّاسِ مَن يَعْبُدُ اللَّهَ عَلَى حَرْفٍ فَإِنْ أَصَابَهُ خَيْرٌ اطْمَأَنَّ بِهِ وَإِنْ أَصَابَتْهُ فِتْنَةٌ انقَلَبَ عَلَى وَجْهِهِ خَسِرَ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةَ ذَلِكَ هُوَ الْخُسْرَانُ الْمُبِي 

 “Dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah dengan berada di tepi. Jika ia memperoleh kebajikan, tetaplah ia dalam keadaan itu, dan jika ia ditimpa oleh suatu bencana, berbaliklah ia ke belakang. Rugilah ia di dunia dan di akhirat. Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata. Ia menyeru selain Allah, sesuatu yang tidak dapat memberi mudharat dan tidak (pula) memberi manfaat kepadanya. Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh. Ia menyeru sesuatu yang sebenarnya mudharatnya lebih dekat dari manfaatnya. Sesungguhnya yang diserunya itu adalah sejahat-jahat kawan.” 

 Ketika menceritakan keadaan iman orang munafik, Al-Qur’an berkata: 

 مُّذَبْذَبِينَ بَيْنَ ذَلِكَ لاَ إِلَى هَـؤُلاء وَلاَ إِلَى هَـؤُلاء وَمَن يُضْلِلِ اللّهُ فَلَن تَجِدَ لَهُ سَبِيلاً 
 “Mereka dalam keadaan ragu-ragu antara yang demikian (iman atau kafir): tidak masuk kepada golongan ini (orang-orang beriman) dan tidak (pula) kepada golongan itu (orang-orang kafir). Maka, kamu sekali-kali tidak akan mendapat jalan (untuk memberi petunjuk) baginya.” (QS. an-Nisa’: 143)
Sebagaimana dikutip dari hidayatullo.com, Keteguhan dan konsistensi merupakan ciri utama seorang Muslim. Ia bukan pribadi yang mudah dikacaukan lingkungan. Ia tidak latah mengekor orang lain. Jika dewasa ini kita menyaksikan sebagian orang yang begitu gampang diseret oleh tren dan mode, maka sebenarnya kita sedang menyaksikan fenomena tipis dan rapuhnya iman. 
Ribut World Cup, disusul Liga Champion, setelah itu Piala Eropa, lalu disusul Copa America, dst. Mengapa demikian mudah disetir oleh agenda-agenda “orang lain” yang sebenarnya tidak ada hubungannya dengan statusnya sebagai Muslim? Sungguh, semua ini tidak menambah iman dan bukan pula bagian dari amal shalih, bahkan lebih dekat kepada kesia-siaan. 
Sebagian bahkan bisa menjurus maksiat! Oleh karenanya, ketika seorang Sahabat minta diajari satu kalimat yang dapat dijadikan pegangan dan merangkum seluruh makna Islam, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda kepadanya, “Katakanlah: Tuhanku adalah Allah, kemudian istiqamahlah.” (Riwayat Tirmidzi dan Ibnu Majah. Hadits shahih).


Share:

At Tadzkirah Keindahan Menghadapi Kematian


Kajian rutin Ahad Pagi bersama Ustadz H.Yusman, SHI membahas tentang Tadzkirah Kematian. Pada hari Ahad, 20 Agustus 2023 di Masjid Al Mu'minun Perumahan Gayam Permai. Manusia hidup di alam dunia tidaklah abadi. Pasti akan mati. Kemudian akan menjalani hidup abadi di akhirat. Di sana, hanya ada dua tempat, surga dan neraka. Karenanya, di dunia ini, kita harus mempersiapkan sebaik-baik bekal untuk menuju alam akhirat. 
At-Tadzkirah: Keindahan Menghadapi Kematian”. 
Membahas secara lengkap mengenai: 
 – Persiapan Menjemput Kematian 
– Alam Kubur dan Akhirat 
– Tanda tanda dan Huru hara Kiamat 
– Timbangan Amal Baik Amal Buruk 
– Cara Masuk Surga dan Menghindari Neraka 


Dari Abu Hurairah disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, " Sesungguhnya apabila mayat telah dikuburkan, maka dia mendengar derap alas kaki orang yang mengantarkannya ketika kembali dari tempat pemakaman.".
Dan jika ia seorang mukmin, maka ibadah salatnya akan berada di kepalanya, ibadah puasanya berada disamping kanannya dan zakat di sebelah kirinya. Sedangkan seluruh perbuatan baiknya seperti sedekah, silahturahim, damalan yang ma'ruf dan perlakuan baiknya akan berada di kedua kakinya.
Kemudian ia didatangi dari arah kepalanya, maka amalan salatnya berkata " Tidak ada tempat dari arahku (untuk mengganggu orang ini)" . Lalu ia juga didatangi dari sebelah kanan sehingga amalan puasanya pun berkata, " Tidak ada tempat dari arahku." Selanjutnya ia kembali didatangi dari arah-arah lainnya, namun semuanya mengatakan hal yang sama, " Tidak ada tempat dari arahku" . Selanjutnya dikatakan kepadanya, " Duduklah dengan tenang" . Kemudian orang mukmin itu duduk dan ia diibaratkan seperti matahari yang tenggelam. 
Dan para malaikat akan bertanya kepadanya, " Apa yang telah kamu katakan tentang lelaki yang diutus kepada kalian (maksudnya adalah Nabi Muhammad) ? Lantas apa yang engkau persaksikan atasnya ? Maka orang mukmin itu menjawab, " Berilah aku kesempatan untuk mengerjakan salat terlebih dahulu." Kemudian dikatakan kepadanya, " Engkau boleh mengerjakannya, namun jawablah terlebih dahulu pertanyaan yang kami ajukan kepadamu. Apa pendapatmu tentang seorang laki-laki yang berada ditengah-tengahmu, lantas apa komentarmu ? Apa yang engkau persaksikan atasnya ?" Maka orang mukmin itu menjawab, " Lelaki itu adalah Muhammad, aku bersaksi bahwa dia itu Rasulullah, dan dia telah datang kepada kami dengan membawa kebenaran dari sisi Allah SWT." 
Kemudian dikatakan kepada mayat itu, " Kamu benar, dan kamu telah hidup berdasarkan keyakinan ini, dan meninggal dunia juga dengan keyakinan ini dan akan dibangkitkan berdasarkan keyakinan ini Insya Allah." Selanjutnya dibukakan untuknya salah satu dari beberapa pintu surga, dan dikatakan kepadanya, " Inilah tempat tinggalmu dan segala isinya telah dipersiapkan Allah untukmu. 
Oleh karena itu sang mayit pun merasa lebih bahagia dan gembira. Kemudian setelah itu dibukakan untuknya salah satu dari beberapa pintu neraka, sambil dikatakan bahwa " Inilah tempat tinggalmu dengan segala isinya yang telah dipersiapkan Allah jika kamu berbuat maksiat kepadanya. Maka ia akan semakin merasa bergembira dan bahagia karena tidak termasuk golongan ahli maksiat. 
Selanjutnya kuburan si mayat itu dilapangkan sepanjang 70 hasta, dan diberikan lampu penerang dan jasadnya pun dikembalikan seperti semula kemudian ruhnya diletakkan ke dalam burung yang bertengger di atas pohon dalam surga. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT, " Allah meneguhkan iman orang-orang yang beriman dengan al qauluts tsabit (ucapan yang teguh) dalam kehidupan di dunia dan di akhirat." (QS.Ibrahim: 27). 
 Akan tetapi jika si mayat tersebut adalah seorang kafir, maka ia akan didatangi dari arah kuburnya dan tidak ditemukan sesuatu apapun yang bisa melindunginya. Dan begitu selanjutnya dari arah lainnya. Maka dikatakan kepadanya " Duduklah" . Lantas ia pun duduk dengan perasaan takut dan gelisah. Kemudian ditanyakan kepadanya, " ‘Apa yang dulu kamu katakan tentang laki-laki yang berada di tengah-tengah kalian?" Dimana pada saat itu ia telah diberi petunjuk tentang nama lelaki tersebut, yaitu Nabi Muhammad SAW. Namun orang kafir itu pun menjawab " Aku tidak tahu, memang dulu aku mendengar orang-orang telah mengatakan sesuatu, maka aku pun ikut-ikutan mengatakan apa yang mereka katakan." Setelah itu dikatakan kepadanya, " Berdasarkan ketidaktahuan inilah kamu menjalani hidup, dan berdasarkan keraguan inilah kamu mati, dan berdasarkan keraguan inilah kamu akan diabngkitkan dari kubur, Insya Allah" . 
Setelah itu dibukakan untuknya salah satu pintu neraka dan dikatakan kepadanya, " Inilah tempat tinggalmu di neraka dengan segala isinya yang telah dipersiapkan Allah untukmu." Sehingga ia merasa rugi dan menyesal. Selanjutnya dibukakan untuknya salah satu dari pintu-pintu surga dan dikatakan kepadanya. Dan inilah tempat tinggalmu di surga jika kamu taat kepada Allah SWT. Sehingga semakin menyesal dan merugilah si mayit tersebut." Selanjutnya disempitkan kuburannya hingga tulang-tulang rusuknya saling bertindih dan menjadi ringsek. Dan itulah kehidupan sempit yang telah disebutkan Allah SWT dalam firman-Nya,







Share:

Footer Link

Pengumuman

  1. Tamu yang menginap 1x24 jam harus lapor RT.
  2. Dilarang Parkir Mobil di Jalan Perumahan
  3. Segala Jenis Truk dilarang Memasuki Jalan Perumahan

info ronda

Pelaksanaan Ronda lingkungan dimulai pukul 22.00 WIB s.d. Menyesuaikan Kondisi

Recent Posts

POSTINGAN TERBARU

Recent Posts Widget